Damai anak-anakku yang tercinta!
Saya adalah Ibu Yesus dan datang dari surga untuk memintamu berdoa banyak bagi seluruh dunia.
Anak-anak, dengarkan pesan-pesanku: Pesan-pesan ini membimbingmu ke Hati Putraku Yesus. Yesus ingin memberikan damainya kepada dunia, tetapi dunia tidak mau menerima itu, karena dunia tidak mau meninggalkan jalan dosa yang menuju neraka, dan demikianlah anak-anakku, banyak keluarga hancur karena berpisah dari Tuhan dan melukai Hati Kudus Saya. Doalah, doalah, doalah. Dengan doa kamu dapat mengubah banyak hal serius di dunia. Anak-anak, saya disini hadir untuk berkata bahwa kamu sudah menerima banyak karunia dan berkah dari surga. Sekarang, waktunya bagi kamu menyaksikan dengan keberanian dan iman kehadiran dan kasih Tuhan kepada saudara-saudaramu. Berbuatlah!
Jangan biarkan setan memisahkanmu dari jalan suci Allah. Doalah untuk dunia dan keluarga-keluarga. Saya memberkati kamu: dalam nama Bapa, Putra, dan Roh Kudus. Amin!
Hidupkan pesan-pesan Ibu Perawan. Ini adalah permintaan-Nya hari ini. Berapakah orang-orang di banyak tempat di seluruh dunia yang mengingat penampakan pertama-Nya yang terjadi di Cova da Iria ke Fatima atau Ghiaie di Bonate di Italia. Tetapi berapa banyak dari mereka benar-benar mencoba hidup serius pesan-pesan yang Bunda Tuhan sampaikan di dua tempat penting ini, dianggap sebagai sumber karunia dan berkah untuk dunia.
Sesungguhnya setiap tempat dipilih oleh Allah agar Perempuan Suci menampakkan diri adalah tempat suci dan penting bagi penyelamatan banyak jiwa. Benar bahwa itu Tuhan yang menyelamatkan dan Bunda Tuhan berdoa untuk penyelamatan kita, tetapi juga benar bahwa Dia yang mengutus Ibu Perawan ke dunia dan bukan Bunda Tuhan yang datang dari surga karena kehendak-Nya sendiri. Jadi kami dapat memahami bahwa jika itu Tuhanku yang mengutuskannya di tengah-tengah kita, maka itulah kata-kata Putra Mahkota Suci-Nya yang disampaikan kepada kami, oleh sebab itu penampakan Bunda Tuhan membawa penyelamatan karena mereka adalah karunia dan hadiah dari Allah sendiri melalui karisma luar biasa.
Tidak ada sesuatu yang luar biasa dapat keluar dari hidup kita jika tidak adanya tindakan Allah di dalam kami. Hanyalah
Tuhan yang menyebabkan karisma-karisma, pada zaman sekarang, menyebar semakin banyak, karena karisma-karisma ini berasal dari Roh Kudus dan kini harus bertambah banyak lagi di dunia, seperti dipropesikan kepada kami dalam kitab nabi Yoyela:
Sesungguhnya Aku akan menuangkan air pada tanah kering, Aku akan mengalirkannya ke atas daratan gersang; Aku akan menuangkan Roh-Ku kepada keturunanmu dan berkah-Ku kepada anak-anak mu. (Yesaya 44:3)
Aku akan menuangkan air murniku kepada kamu, yang akan membersihkanmu dari segala kotoranku dan dari segala kekejianmu. (Yehezkiel 36:25)
Sesudah itu akan terjadi, bahwa Aku akan menuangkan Roh-Ku kepada setiap makhluk hidup; anak-anakmu dan putri-putrimu akan bernubuat; orang tua-mua kamu akan bermimpi mimpi, dan pemuda-pemuda mu akan melihat penglihatan.... Ada yang tersisa, seperti firman Tuhan, dan di antara mereka yang selamat ada yang dipanggil oleh Tuhan. (Yoel 2:28)
Pada zaman akhir, Allah akan menuangkan Roh-Nya ke dunia, memanggil banyak anak-anak, pemuda-pemuda, dan bahkan orang tua untuk bernubuat. Ini adalah waktu karunia. Firman sangat jelas bagi kami: itu Roh-Nya yang Tuhan akan menuangkan dan bukan setan yang melakukannya. Oleh karena itu, kita harus waspada terhadap apa yang kita katakan tentang penampakan-penampakan di dunia dan pesan-pesan yang Bunda Maria sampaikan kepada kami. Tentu saja kita perlu melakukan pengujian atas manifestasi-manifestasi, pesan-pesan, dan peristiwa-peristiwa tersebut, tetapi ketika Tuhan menunjukkan bahwa hanya Dia yang berbuat dan melakukannya, kita tidak boleh tetap dengan hati keras tertutup terhadap karunia-Nya, tetapi harus bertindak, karena Dia memanggil pekerja-pekerja untuk bekerja di panen-Nya. Tetapi berapa banyak orang yang ingin mendengar panggilan-Nya. Kita doa, kami doa, dan kita minta begitu banyak: Ya Tuhan, kirimkan pekerja-pekerja untuk bekerja di panen-Mu!...Itulah Allah yang memilih pekerja-pekerja itu, untuk situasi-situasi yang sangat mendesak, dan bukan kami yang memilih. Ketika Allah mengirimkan kita dan membangkitkan pekerja-pekerja tersebut, kita tidak ingin mendengar mereka atau menyambut mereka, karena kita ragu terhadap tindakan Tuhan.
Pekerja-pekerja untuk panen Tuhan bukan berarti hanya para imam, tetapi setiap laki-laki dan perempuan baik hati yang Dia pilih, ketika Dia menuangkan Roh-Nya seperti firman mengatakan itu, karena pekerja-pekerja untuk bekerja di panen Tuhan pada zaman akhir akan menjadi nabi-nabi yang dipilih oleh Roh Kudus, karena Roh berhembus ke mana Ia kehendaki. Jika para imam membiarkan diri mereka dihancurkan oleh ide dan dusta dunia, daripada sendiri bekerja dan berjuang untuk mengumandangkan kebenaran-kebenaran Allah, untuk menaklukkan ide-ide dan dusta-dusta tersebut, maka Allah segera setelahnya membangkitkan nabi-nabi melalui karunia Roh Kudus, untuk mengenang mereka yang sedang merosot bahwa mereka harus memiliki kekuatan untuk memperbaiki diri dari kelemahan-kelemahannya dan menjadi contoh baik bagi saudara-saudaranya dalam iman.
Tertulis: "Dan Dia memberikan beberapa sebagai rasul, dan beberapa sebagai nabi, dan beberapa sebagai penginjil, dan beberapa sebagai gembala dan guru, dengan tujuan menyempurnakan orang-orang kudus, untuk pekerjaan pelayanan, untuk pembinaan tubuh Kristus; sampai kita semua mencapai kesatuan iman dan pengetahuan yang sempurna tentang Anak Allah, ke keadaan manusia dewasa, ke ukuran tinggi dewa Kristen; Agar kita tidak lagi menjadi anak-anak, mudah berubah-ubah, dibawa-bawa oleh setiap angin ajaran, dengan tipu daya orang-orang, dengan kebijaksanaan yang mendorong kesalahan; tetapi mengikuti kebenaran dalam kasih sayang, mari kita tumbuh di semua hal ke Dia yang adalah kepala, Kristus" (Ef. 4:11-15). Memulai berbicara tentang karunia pelayanan, perlu dikatakan bahwa "ada berbagai macam pelayanan, tetapi Tuhan tetap sama" (1 Korintus 12:5), sehingga pelayanan-pelayanan yang Allah telah menetapkan dalam gereja-Nya berbeda-beda satu dengan lainnya, namun meskipun mereka berbeda dari segi fungsi, mereka diberikan oleh Tuhan yang sama kepada orang-orang yang dipanggil Allah untuk melayani. Para pelayan Allah mengetahui bahwa mereka menerima karunia-karunia yang berbeda dari Tuhan, dan mereka juga mengakui bahwa setiap satu di antara mereka diberkati sesuai dengan ukuran karunia Kristus. Seperti yang Anda lihat disebut 'ukuran karunia Kristus', karena setiap karunia pelayanan diberikan oleh Yesus Kristus seperti tertulis: "Dia... memberikan karunia kepada manusia" (Ef. 4:8; Mazmur 68:18); karunia-karunia pelayanan juga turun dari atas karena tertulis: 'Setiap karunia yang baik dan setiap hadiah sempurna datang dari atas' (Yakobus 1:17).