Hari Ibu
Ibu Sukacita berkata: "Segala pujian ke Jesus."
"Hari ini, Aku datang kepada kamu sebagai ibu bagi seluruh manusia. Aku di sini khususnya untuk memeluk semua ibu dengan anugerah HatiKu. Keibuan belum pernah sebelum ini dalam sejarah umat manusia diserang seperti sekarang. Hidup yang diberikan Allah menjadi subjek kontroversi politik dan peribadi sejak saat konsepsi."
"Seiring anak-anak dewasa di dunia, seringkali lebih banyak tekanan diletakkan pada kesejahteraan material daripada spiritual. Kebijaksanaan ibu sejati diganggu oleh media, program pendidikan dan bentuk hiburan yang tidak teratur. Sering kali anak-anak mempersalahkan ibunya atas pilihan bebas diri mereka sendiri."
"Sebagai Ibu Surga kamu, Aku berkata kepada kamu, semua pelanggaran terhadap keibuan ini juga menyakitiku. Aku tidak dimengerti ketika Aku menawarkan nasihat ibu di sini dan banyak tempat lain. Aku sangat menderita apabila kehidupan dalam rahim dan keibuan secara umum tidak diberikan hormat yang patut. Aku merasakan sakit hati seorang ibu saat melihat anak-anakKu membuat pilihan bebas diri yang salah dan mengancam keselamatan mereka sendiri."
"Sebagai Ibu kasih sayang, Aku terus berdoa dan mengharapkan. Aku mendorong setiap ibu untuk melakukan hal yang sama. Doa harus menjadi penuhan panggilan ibumu dalam keibuanmu, bahkan sebagai ibu anak-anak dewasa. Jangan abaikan, wahai ibu-ibu sayang, seruanku kepada kamu hari ini. Berdoalah sering bagi anak-anak kamu, ingatlah mereka juga adalah anak-anakKu. Kita harus menjadi rekan doa dalam panggilan keibuan. Bersama-sama kita dapat membawa kehormatan kembali pada keibuan yang patut."