Sabtu, 04 Februari 2012
Sabtu, 4 Februari 2012
Sabtu, 4 Februari 2012;
Yesus berkata: “Wahai umatKu, dalam bacaan pertama Aku memberikan Raja Salomo kesempatan untuk meminta apa saja padaku, dan dia memilih kebijaksanaan. Jika kamu punya pilihan seperti itu, apakah yang akan kamu pilih? Aku harap bahwa kamu akan memilih karunia iman dan keinginan untuk berada bersamaKu di surga. Dengan segala godaan setan, kamu juga harus berdoa agar mendapatkan ketabahan berkah supaya tetap setia sepanjang hidupmu. Dalam Injil kamu melihat Aku memimpin para rasul-Ku ke tempat yang sunyi sehingga mereka dapat istirahat dalam-Ku. Penting juga untuk membuat waktu tenang setiap hari agar kamu bisa menyampaikan doamu padaku. Pada saat itu, kamu bisa meminta pertolonganKu dalam menentukan apakah kamu berada di jalan yang benar dalam pekerjaan-pekerjaanmu bagi Aku. Setidaknya sekali sebulan, datanglah kepadaku dalam Sakramen Pengakuan untuk dibebaskan dari ikatan dosamu. Aku akan membersihkan jiwamu dari dosa dan memulihkan karunia-Ku agar kamu bisa menyempurnakan misiku bagimu. Kadang-kadang, buat janji temu untuk perjalanan spiritual supaya baterai rohani-mu dapat diisi ulang. Dalam pertempuran sehari-hari, kamu juga perlu istirahat agar guru retret bisa mengajarkanmu cara mengganti hidupmu. Mungkin kamu butuh perubahan jika kamu merasa terlalu terbiasa oleh keinginan dan kenikmatan dunia ini. Jaga fokus penuh pada-Ku setiap saat supaya tidak memungkinkan setan untuk menularkan berbagai jenis kecanduan padamu. Pakailah sakramen-sakramentalmu yang berkah, dan serulah malaikat-malaikatKu agar selalu melindungi kamu dari godaan setan. Dengan mengikuti-Ku, maka sesungguhnya kamu akan diberkati di surga atas kesetiaanmu sepanjang hidupmu.”
Yesus berkata: “Wahai kaumku, Aku tunjukkan kepada kamu api-api neraka di mana banyak jiwa sedang menderita selamanya. Jiwa lain sedang menderita dalam api yang lebih rendah dari purgatorio, dan mereka dibersihkan untuk surga. Ketika kamu melihat berapa deritanya dosa-dosa terdampar menderita di neraka, kamu tidak ingin siapapun pergi ke sana. Ini mengapa Aku mengirim para misionaris-Ku dan orang-orang yang setia kepada-Ku untuk menyelamatkan jiwa dari neraka. Tidak mudah untuk mengubah jiwa dari kehendak dan kenikmatan dunia ini agar mereka ikut Aku. Untuk mengikuti Aku, kamu harus menyerahkan keinginanmu kepadaku, dan taat pada Perintah-Perintah-Ku. Aku meminta kepada kamu untuk menyampaikan semua penderitaanku kepada Aku saat kamu berbagi rasa sakitmu dengan Aku di salib. Teruslah berdoa bagi dosa-dosa yang miskin walaupun mereka menolak usaha-usahamu untuk menyelamatkan mereka. Kamu bisa membawa mereka kepadaku untuk keselamatan mereka karena Aku mengasihani jiwa-jiwanya. Aku mencintai semua jiwa, dan Aku tidak menyerahkan siapapun hingga napas terakhir orang itu. Setelah jiwa meninggalkan tubuhnya, maka ia akan menghadapi Aku dalam penghakiman-Nya. Itulah saat doamu bisa berperan untuk jiwa tersebut. Aku bertanya kepada setiap jiwa di akhir hidupnya apakah mereka mau menerima-Ku atau tidak. Keputusan terakhir ini yang menentukan nasib orang itu. Ingatlah untuk berdoa bagi jiwa-jiwa di purgatorio yang mungkin sedang menderita dalam api, dan mereka tidak memiliki Kehadiran-Ku bersama mereka. Kebahagiaan yang kamu rasakan dengan Aku dalam Komuni Kudus ditolak bagi jiwa-jiwa di purgatorio.”