Yesus berkata: “Wahai kaumku, kamu telah mengalami musim topan musiman semi dan hujan lebat yang terkadang menyebabkan banjir di berbagai bagian negaramu. Sebentar lagi, kamu akan memasuki musim badai tropis selama musim panas dan awal gugur. Visi tentang badai tropis di laut dan gelombang pasang besar ini adalah tanda kemungkinan surga dari sebuah badai tropis yang dapat menyebabkan kerusakan parah. Semakin banyak negara-negara kamu mengizinkan pernikahan sesama jenis dan undang-undang aborsi semakin kuat. Longgarnya moralmu tidak lepas dari perhatian langit. Saat manusia menantang hukum-Ku, kamu bisa mengharapkan akan diganggu dengan bencana alam lebih lanjut dan masalah keuangan yang lebih besar. Bangsa Israel juga harus menderita masa sulit ketika mereka menyembah dewa-dewi lain, dan demikian pula halnya dengan negaramu karena membunuh anak-anakKu dan menantang hukum pernikahan-Ku antara seorang pria dan wanita saja.”
Yesus berkata: “Wahai kaumku, kamu memiliki beberapa tempat di bawah air di seluruh dunia yang dapat mengalami gempa bumi dan memicu tsunami parah. Akibat banyak korban jiwa dari gempa bumi Indonesia, sekarang ada lebih banyak sistem peringatan dini untuk Samudra Pasifik dan Hindia. Sistem serupa harus juga ada di Samudra Atlantik jika mereka belum siap menangani darurat seperti itu. Banyak orang tidak menyadari bahwa begitu banyak orang bisa tewas akibat tsunami yang dipicu oleh gempa bumi besar bawah air. Dengan meningkatnya gempa bumi sepanjang tahun, persiapan untuk tsunami besar seperti itu harus menjadi precaution bagi semua negara di pinggiran samudra. Doakan agar peringatan dini tersebut dapat mencegah banyak kematian ketika kejadian utama lainnya terjadi.”