Yesus berkata: “Wahai umat-Ku, pada waktu-waktu tertentu dalam hidupmu kamu perlu mundur sedikit dan melakukan penilaian terhadap kehidupan spiritualmu untuk melihat di mana kamu sedang menuju. Buatkanlah waktumu seperti sebuah retret kecil agar baterai spiritualmu dapat terisi kembali. Pertama-tama lihatlah kehidupan doamu, pastikan bahwa kamu menyisihkan waktu bagi Aku dalam hidupmu. Jika suatu hari kamu tidak bisa mengucapkan rosario, lakukanlah pada hari berikutnya. Aku membutuhkan umat-Ku yang setia untuk berdoa demi jiwa-jiwa itu, karena tidak ada orang lain yang dapat mendukungmu. Terus-lanjutkan memeriksa rencana harian hidupmu tentang bagaimana kamu menghabiskan waktumu, karena mungkin kamu melakukan terlalu banyak jika kamu tidak punya waktu untuk berdoa. Jadilah lebih jujur terhadap diri sendiri untuk melihat apakah sesungguhnya kamu membiarkan Aku memimpin rencanamu harian ataukah kamu maju dari hadapan Aku dengan rencana sendiri. Jika kamu tidak menyerahkan segala sesuatu kepada Aku setiap hari, sulit bagi Aku untuk melaksanakan misiku yang telah Kupercayakan kepadamu. Ada beberapa hal duniawi yang perlu kamu perhatikan dalam menjaga kehidupanmu, tetapi ingatlah bahwa semua apa yang kamu lakukan harus dilakukan dengan kasih sayang kepada Aku. Kamu juga perlu memberi diri sendiri kesempatan untuk beberapa saat tenang bersama Aku dalam doa kontemplatif agar damai batinmu terlindungi dari godaan setan. Kamu juga seharusnya terus menunjukkan kasih sayang kepada semua tanpa membedakan orang yang kamu sukai lebih. Setelah kamu telah menganalisis di mana posisi spiritualmu sekarang, maka kamu dapat melakukan perbaikan-perbaikan apa pun yang diperlukan untuk memulihkan hidupmu kembali pada jalur dengan Aku sebagai pemimpin jalanmu. Tetapkanlah fokusmu kepada Aku sepanjang hari, dan Aku akan bersama-mu dalam anugerah-anugrah yang kamu butuhkan.”