Yesus berkata: “Wahai rakyat-Ku, waspada terhadap segala perangkat elektronik yang pemerintahmu akan mencoba memaksa pada diri atau dalam tubuhmu. Mereka akan mengklaim bahwa itu untuk keperluan keamanan atau identifikasi medis. Dalam keadaan apapun, bahkan sampai mati, janganlah kamu membiarkan siapapun meletakkan perangkat elektronik di dalam tubuhmu. Tujuan dari perangkat-perangkat ini adalah untuk mengendalikan pikiranmu dengan suara-suara jahat yang mungkin punya kendali atas kebebasan kehendakmu. Hanya melalui doa, karunia-Ku, dan sakramen-sakramental berkatmu akan kamu mampu menghindari cip-cip tersebut. Ketika otoritasmu mencoba meminta cip wajib dalam tubuh, ini adalah tanda bagi kamu untuk memanggil Aku, dan Aku akan mengirim malaikat pengawalmu menuju tempat perlindungan terdekat. Setelah kamu dipimpin oleh tanda fisik dari para malaikatmu, kamu akan menjadi tak terbaca kepada musuh-musuhmu dan kamu akan dilindungi di tempat perlindungan itu. Di sana Aku akan memenuhi semua kebutuhanmu. Berterimanlah selama pengujian karena ini hanya singkat sebelum Aku kembali dan menghancurkan segala yang jahat. Jangan takut karena ganjaranmu akan diberikan kepada kamu pada Era Damai-Ku dan kemudian di surga.”
Yesus berkata: “Wahai rakyat-Ku, saat kamu menyaksikan perayaan besar dari manifestasi-Ku di Bethlehem, kamu bisa merasakan kekuatan dan kemuliaan datangnya-Ku ke bumi yang disampaikan oleh malaikat-malaikatKu. Ini adalah hari raya-Ku untuk Raja Bayi, seperti yang kamu lihat dalam visimu. Para nabi berbicara tentang seorang penguasa Israel yang akan lahir di Bethlehem dari perawan. Nubuat itu terpenuhi pada kelahiran-Ku karena Aku menjadi manusia-Tuhan untuk menyelamatkan rakyat-Ku. Bersukacitalah bersama Aku saat para Majus membawa hadiah raja kepada-Ku: emas, kemenyan, dan mirha. Mirha adalah tanda pengorbanan pada salib yang harus Ku alami untuk memberikan korban bagi segala dosa manusia. Ini mengapa Aku datang ke dunia ini untuk membawa keselamatan kepada semua kamu. Inilah panggilan setiap orang untuk menerima-Ku dalam hidupmu karena cinta, dan menawarkan segalanya kepada-Ku di kehidupan ini. Hadiah-hadiahmu kepada-Ku adalah doa-doa dan perbuatan baikmu, seperti para Majus yang bepergian jauh untuk memberikan kemuliaan kepada Tuhan mereka dan berbagi hadiah-hadiahnya. Terima kasih telah menghadirkan diri pada pesta-Ku saat Aku berbagi cinta dan karunia-Ku dengan kamu.”